Semangat Wirausaha Di Pekanbaru

Saya yakin kita semua sekarang tengah menunggu keputusan final dari pemerintah berapa besar kenaikan BBM. Sementar di pihak lain, beberapa kalangan dari golongan penyedia barang dan jasa sudah mulai menghitung-hitung persentase kenaikan yang cocok mengimbangi kenaikan harga BBM yang hanya tinggal menunggu waktu saja.

Nah kita, termasuk saya, tengah menunggu apa ya? Apa yang harus kita persiapkan? Pemasukan mana yang harus di tingkatkan? Pegeluaran apa yang harus dikurangi?
Saya hanya bisa merenung, semua pasti ada hikmahnya. Menyalahkan pemerintah kenapa menaikkan harga BBM pun
tidak ada gunanya. Karena kalo tidak negara kita akan bangkrut (ini kata pakar ekonomi lho). Mendukung demo yang mungkin (dan bahkan ada yang sudah) berlangsung untuk menolak kenaikan BBM juga gak memberi jalan terbaik.
Ampun deh...

Kita semua tahu bahwa BBM menjadi pemicu naiknya harga semua sektor di negeri ini.
Jadi saya hanya bisa mencari akal bagaimana meanmbah pemasukan untuk dapur dirumah. Beberapa teman belaknagn ini gencar sekali menawarkan berbagai macam bisnis/peluang usaha, yang ujung-ujungnya adalah MLM. Bukannya saya anti MLM, tetapi sepertinya cara itu tidak sesuai dengan prinsip saya :)

Melalui coretan ini saya hanya ingin menggugah masyarakat pekanbaru untuk lebih memberdayakan usaha sendiri. Silahkan baca peluang yang ada, pelajari baik-baik dan ambil yang sesuai dengan panggilan hati. Saya senang kalo belakangan ini muncul begitu banyak tempat makan keluarga di kota pekanbaru. Walaupun sebagian besar merupakan bisnis waralaba dari kota lain, tetapi ini sudah menunjukkan semangat wirausaha yang mulai melanda kota pekanbaru.

Harapan saya kedepan nantinya akan ada wirausaha asli dari kota pekanbaru yang bisa membawa harum nama kota kita ini keseluruh penjuru tanah air. Dan kita bisa belajar dari mereka mensiasati kenaikan semua harga keperluan yang semkain tinggi...
Foto via : dudung.net